CaremodeID – Beberapa tahun terakhir, tren baju oversize mendominasi fashion anak muda. Dari kaos, kemeja, hingga jaket, model ini jadi pilihan karena nyaman sekaligus stylish. Selain jadi simbol gaya santai, style ini juga merepresentasikan kebebasan ekspresi, cocok banget buat Gen Z dan milenial yang nggak suka dikekang aturan fashion klasik.
Ringkasan Cepat
- Baju oversize hadir dengan berbagai model: kaos, hoodie, kemeja, hingga outer.
- Tren ini populer karena nyaman dipakai dan mudah dipadukan.
- Mix and match baju model ini bisa untuk gaya kasual hingga semi-formal.
- Oversize bukan sekadar tren, tapi juga simbol ekspresi diri anak muda.
Kenapa Baju Oversize Jadi Tren?
Popularitas baju dengan style ini nggak lepas dari pengaruh budaya pop Korea dan Jepang, yang sering menampilkan gaya longgar di drama maupun musik. Dari situ, anak muda Indonesia mulai mengadopsinya sebagai gaya sehari-hari.
Berdasarkan liputan Vogue, tren oversize adalah bentuk penolakan terhadap standar tubuh “sempurna”. Artinya, fashion kini lebih mengutamakan kenyamanan daripada aturan ketat soal ukuran.
Jenis Baju Oversize Paling Populer
Kaos oversize jadi item paling gampang ditemui. Selain itu, hoodie oversize juga populer di kalangan mahasiswa dan pekerja kreatif karena praktis dan hangat. Kemeja oversize juga banyak dipakai untuk tampilan semi-formal dengan vibe edgy.
Berdasarkan laporan The Guardian, tren ini diprediksi bertahan lama karena fleksibilitasnya, cocok untuk berbagai gaya dan kesempatan.
Mix and Match Baju Oversize
Untuk tampilan kasual, padukan kaos oversize dengan celana jeans lurus atau cargo pants. Buat yang ingin tampil lebih rapi, kemeja dengan style ini bisa dipadukan dengan rok mini atau celana bahan slim fit.
Oversize juga bisa dipadukan dengan aksesori simpel seperti topi bucket, sneakers putih, atau totebag besar. Intinya, kunci styling ada di keseimbangan: kalau atas longgar, bawah lebih fit.
Simbol Kebebasan Anak Muda
Selain soal gaya, baju oversize juga mencerminkan sikap anak muda yang ingin bebas. Longgar dan nyaman seolah jadi metafora melawan tekanan sosial dan standar fashion lama yang kaku.
Artikel di South China Morning Post menyebut bahwa tren fashion ini erat kaitannya dengan self-expression generasi muda. Bagi mereka, fashion bukan sekadar pakaian, tapi identitas.
FAQ: Baju Oversize & Topik Terkait
Apa bedanya baju oversize dan baju kebesaran?
Oversize dirancang memang lebih longgar dengan potongan stylish, sementara kebesaran biasanya tidak proporsional.
Bisa nggak baju oversize dipakai untuk acara formal?
Bisa. Misalnya kemeja oversize dengan blazer, dipadukan celana bahan fit.
Apakah baju oversize cocok untuk semua bentuk tubuh?
Iya, karena tujuannya memberi ruang gerak dan kenyamanan, bukan menonjolkan bentuk tubuh.
Bagaimana cara merawat baju oversize?
Cuci dengan cara lembut, hindari mesin pengering bersuhu tinggi agar bentuk tetap terjaga.
“Oversize bukan sekadar tren, tapi cara anak muda Indonesia mengekspresikan kenyamanan dan kebebasan.”
Baca Juga
- Buzz Cut dan Mental Health: Potongan Ekstrem Jadi Tanda Healing
- Rambut Curtain Bangs: Simbol Pencarian Jati Diri
- Heboh Niacinamide: Ajaib atau Sekadar Buzzword?
Sumber & Referensi
Sumber rujukan:
Vogue,
The Guardian,
South China Morning Post
Tinggalkan Balasan